HALSEL, Malutline – Calon Wakil Bupati nomor urut 4, Muhlis Djafaar, kembali menemui warga Kompleks Taba Soleh, Desa Babang, Kecamatan Bacan Timur, Sabtu (9/10). Kehadiran Calon Wabup didampingi Tim Koalisi Juara (TKJ).

Muhlis Djafaar, dalam kesempatan itu menyerap sejumlah aspirasi dari warga setempat. Warga meminta perhatian serius pemerintah daerah terkait jalan tani dan pertanian. Sebab warga Taba Soleh rata-rata beraktivitas sebagai petani.

Merespon permintaan warga, Muhlis Djafaar, mengaku petani memiliki peran penting dalam kebutuhan hidup yang patut diapresiasi. ” Patut diapresiasi. Insya Allah jika amanah rakyat Halmahera Selatan ini ditujukan kepada kami, ke depan terkait kebutuhan petani Halmahera Selatan akan kita perhatikan terutama jalan tani. Ini dimaksudkan untuk memacu semangat kerja sehingga kesejahteraan masyarakat bisa dirasakan oleh para petani,” katanya.

Selain itu, mantan anggota DPRD 4 periode itu memaparkan sejumlah program prioritas Jasri – Muhlis. Di bidang kesehatan dan pendidikan, mantan ketua DPRD Halsel ini menyebut jika ke depan terdapat warga yang sakit petugas wajib melayani terlebih dahulu.

“Warga yang sakit jika ke rumah sakit (RS) atau Puskesmas maka dilayani segera dan administrasi belakangan. Harusnya pelayanan pasien itu diutamakan dulu,” Ucapnya. (Sam)

Halbar, Malutline – Kampanye yang dilakukan oleh kandidat lain di Halmahera Barat (Halbar) Maluku Utara (Malut) Membuat Juru Bicara (Jubir) Dinamis menanggapi atas kampanye sebelah terkait keberhasilan dari pemerintahan yang jujur dan mencoba membandingkan dengan pemerintahan sebelumnya dari Dany Missy pada periode pertama.

Dalam tanggapan itu, Juru Bicara (Jubir) Dinamis Samiun Muhammad dengan sapaan akrabnya Ami, mengatakan bahwa pemerintahan yang jujur ini cuman pemerintahan gunting pita,”tanggapnya.

Karena pada masa pemerintahan Dany diperiode pertama dilihat pada sektor infastruktur yang ada disemua Kecamatan, baik Puskesmas dengan bertaraf Nasional, pada sektor kalautan Tol Laut masuk ke pelebuhan Mutui dan pelebaran pelabuhan Jailolo semuanya berhasil. Dan itu upaya dari Dany Missy, setelah beliau tidak terpilih lagi pada periode berikutnya, kemudian diambil alih oleh Ibu Irene.

“Selain itu pada masa kepemimpinan Dany Misssy mendapatkan penerimaan DAK tertinggi di 10 kabupaten kota di Maluku Utara, dan itu ada di Halmahera barat. Kalau kita bandingkan atas penerimaan DAK sangat tinggi saat Dany Missy masih menjabat, dibandingkan dengan James Uang saat ini.”ungkapnya.

Maka kedepan Dany Missy Insya Allah terpilih, kita akan lebih fokus 2 sektor ang akan jadi unggulan yakni, sektor pertanian dan sektor perikanan. Dan ini yang akan jadi unggulan dipemerintahan Dinamis Dany-Iksan.” Ujarnya.

Sementara terkait dengan pinjaman Masa Dani Missy yang masih menjabat sebagai Bupati Halbar, mencapai 159 Miliyar ke Bank Maluku, agar masyarakat tahu bahwa pinjaman 159 Miliyar itu sudah dibayar lunas oleh Dany Missy sebelum melepaskan jabatanya sebagai Bupati.

Berbeda dengan pinjaman oleh James Uang dan Jufri muhammad 208 Milyar ke SNI, justru membebankan Daerah (Masyarakat) selama 8 tahun, padahal masa jabatan meraka hanya 3 tahun lebih.

“Jadi perbandingan kepemimpinan Dany Missy dan kepemimpinan James Uang itu ibarat seperti Langit dan bumi. Bupati James dengan nol prestasi sementara Bupati Dany Missy dengan sejuta prestasi” Tutupnya (Dar)

MOROTAI – Sebuah video viral beredar pada Rabu Oktober 2024, memuat seorang emak-emak di Morotai, Provinsi Maluku Utara (Malut), memaki-maki mantan Bupati 1 periode Benny Laos.

Dalam video pendek berdurasi 00:34 detik itu, terdengar dengan jelas, nama Benny Laos menjadi sasaran caci maki.

“E Benny Laos korupsi, B*natang, *njing B*bi t*i. Mana Benny Laos? Benny Laos *njing, makan uang negara, binatang *njing B*bi, C*ki Benny Laos. Benny Laos baulaco,” teriak emak itu, didepan jalan raya.

Tak puas, sang emak emosi dan kembali mengungkapkan kata-kata kasar terhadap Benny Laos yang juga saat ini mencalonkan diri sebagai Calon Gubernur Malut 2024.

“Makanya tadi saya pe Ade yang bilang Benny Laos yang bayar Morotai, dia pe t*le Lebe bae p*ki. Pencurian Morotai pe doi baru. Sapa bilang Morotai dapa bayar dari Benny Laos, dia pe t*le, p*ki lebe bae,” pungkas sang emak. (Red)

TERNATE, Malutline-Kasipers Kasrem 152/Baabullah Kolonel Inf Asep Supriatno, S.I.P. menghadiri kegiatan apel siaga Netralitas ASN di Lingkungan Kemenkumham Malut pada Pilkada Serentak bertempat di Rutan Negara Kelas II/B Ternate.

Hadir dalam kegiatan tersebut Asisten II Gubernur Malut Asrul Galilea, Kabinda Malut Laksma TNI M Hamzah Soerjo Widodo, Ka Kanwil Kemenkumham Malut Dr. Andi Taletting Langi, Perwakilan Polda Malut Kombes Pol Asri Efendi, S.Ik. Kasipers Kasrem 152/Bbl Kolonel Inf Asep Supriatno, Komisioner KPU dan Bawaslu serta diikuti oleh 2 SSK pasukan gabungan TNI Polri, Satpol PP, Imigrasi.

Dalam kegiatan tersebut dilaksanakan pembacaan ikrar Netralitas PNS Kemenkumham serta dalam sambutannya Menkumham berkomitmen menjunjung tinggu Netralitas dalam pesta demokrasi sekaligus bentuk sinergi dan kolaborasi bersama seluruh komponen mengawal Pilkada serentak yang jujur dan adil serta melahirkan pemimpin yang dapat membawa kemajuan daerah. (Andhijo)

SOFIFI – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Maluku Utara (Malut) periode 2024-2029 telah resmi dilantik pada Senin 23 September 2024 diruang paripurna DPRD Gosale Puncak Maluku Utara.

Anggota Legislatif Terpilih Dr. Iksan Subur Karamaha yang juga mantan Kadis Perhubungan Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel), menyampaikan ucapan terimakasih kepada masyarakat yang telah mempercayakan dirinya untuk menduduki Kursi DPRD Malut periode 2024-2029.

Atas nama pribadi keluarga dan Partai Hati Nurani Rakyat (HANURA) Halsel dan Provinsi Malut, khususnya Daerah Pemilihan (Dapil) 4 tuturnya kepada malutline, Selasa 24 September 2024 melalui saluran teleponnya, dirinya terpilih atas berkat kepercayaan dan kerja keras perjuangan Tim Relawan Partai, keluarga dan juga masyarakat Halsel.

Berkat dari kepercayaan dan dukungan serta doa dari masyarakat dan niat baik di ijabah oleh Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa. Sehingga di periode ini, bisa terpilih untuk menyuarakan aspirasi masyarakat Maluku Utara, khususnya masyarakat Dapil 4 Halsel.

“Tentunya, aspirasi dari masyarakat akan kita suarakan, sampaikan kepada Pemerintah Daerah Provinsi (Pemprov) agar bisa diperhatikan dan saya minta masyarakat selalu mengawal dan mengawasi saya ketika kinerja dan aspirasi yang belum tersampaikan kepada Pemerintah Provinsi wajib masyarakat mengingatkan saya agar semua aspirasi dan kebutuhan masyarakat tersampaikan ke Pemerintah Provinsi Maluku Utara,” imbuhnya. (Red)

Muat Lagi Berita