oleh

๐—ช๐—ถ๐—น๐˜€๐—ผ๐—ป ๐—–๐—ผ๐—น๐—น๐—ถ๐—ป๐—ด ๐——๐—ฒ๐˜€๐—ฎ๐—ธ ๐—ž๐—ฃ๐—ž ๐—จ๐˜€๐˜‚๐˜ ๐—ง๐˜‚๐—ป๐˜๐—ฎ๐˜€ ๐——๐˜‚๐—ด๐—ฎ๐—ฎ๐—ป ๐—ž๐—ฒ๐˜๐—ฒ๐—ฟ๐—น๐—ถ๐—ฏ๐—ฎ๐˜๐—ฎ๐—ป ๐—›๐—ฎ๐—ท๐—ถ ๐—ฅ๐—ผ๐—ฏ๐—ฒ๐—ฟ๐˜ ๐—ฑ๐—ฎ๐—น๐—ฎ๐—บ ๐—ž๐—ฎ๐˜€๐˜‚๐˜€ ๐—ง๐—ฃ๐—ฃ๐—จ

-Berita, Kriminal-919 views

JAKARTA, Malutlineโ€“ Praktisi hukum Wilson Colling, S.H., M.H., mendesak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk segera mengembangkan penyelidikan terhadap Romo Nitiyudho, yang lebih dikenal dengan nama Haji Robert, Presiden Direktur PT Nusa Halmahera Mineral (NHM). Desakan ini muncul menyusul penetapan mantan Gubernur Maluku Utara, Abdul Gani Kasuba, sebagai tersangka kasus suap oleh KPK.

Dalam sidang yang berlangsung, bukti-bukti yang mengemuka menunjukkan keterlibatan Haji Robert dalam dugaan gratifikasi serta tindak pidana pencucian uang (TPPU). Colling menilai KPK tidak boleh berhenti pada Abdul Gani Kasuba, melainkan harus mengusut semua pihak yang diduga terlibat dalam skandal suap tersebut.

โ€œBerdasarkan fakta persidangan, Haji Robert patut dijadikan tersangka. Sesuai dengan ketentuan Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, serta perubahan dalam UU Nomor 20 Tahun 2001, hukum harus ditegakkan tanpa pandang bulu,โ€ ujar Colling, Jumat (20/9).

๐—ž๐—ฒ๐˜๐—ฒ๐—ฟ๐—น๐—ถ๐—ฏ๐—ฎ๐˜๐—ฎ๐—ป ๐—ฃ๐—ฒ๐—ป๐—ด๐˜‚๐˜€๐—ฎ๐—ต๐—ฎ ๐—ฑ๐—ฎ๐—น๐—ฎ๐—บ ๐—ž๐—ฎ๐˜€๐˜‚๐˜€ ๐—ฆ๐˜‚๐—ฎ๐—ฝ

Penetapan Abdul Gani Kasuba sebagai tersangka oleh KPK kian memperkuat desakan publik agar semua pihak yang terlibat, termasuk Haji Robert, diproses hukum. Menurut Colling, langkah tegas KPK dalam menyelidiki keterlibatan tokoh bisnis besar sangat penting untuk menjaga integritas lembaga antirasuah di mata masyarakat.

โ€œJangan sampai muncul kesan bahwa KPK hanya fokus pada satu tersangka, sementara yang lain seolah-olah tak tersentuh. Semua pihak yang terlibat harus diperiksa, dan jika terbukti, mereka juga harus dijadikan tersangka,โ€ tegasnya.

๐——๐—ฒ๐˜€๐—ฎ๐—ธ๐—ฎ๐—ป ๐—ฃ๐—ฒ๐—ป๐—ด๐˜‚๐˜€๐˜‚๐˜๐—ฎ๐—ป ๐— ๐—ฒ๐—ป๐˜†๐—ฒ๐—น๐˜‚๐—ฟ๐˜‚๐—ต

Colling menekankan pentingnya penyelidikan yang menyeluruh dan tanpa pandang bulu. Ia meminta KPK segera memperluas pengusutan terhadap aliran dana yang diduga dicuci melalui jalur bisnis oleh Haji Robert. Menurutnya, pengungkapan seluruh rangkaian kasus ini sangat krusial untuk menegakkan keadilan.

โ€œKPK harus mengusut dengan adil dan profesional. Ini termasuk mengungkap jalur keuangan yang digunakan dalam tindak pidana pencucian uang terkait suap Abdul Gani Kasuba,โ€ tambah Colling.

๐—ž๐—ฃ๐—ž ๐——๐—ถ๐—ต๐—ฎ๐—ฟ๐—ฎ๐—ฝ๐—ธ๐—ฎ๐—ป ๐—ง๐—ฒ๐—ด๐—ฎ๐˜€ ๐—ฑ๐—ฎ๐—ป ๐—ง๐—ฟ๐—ฎ๐—ป๐˜€๐—ฝ๐—ฎ๐—ฟ๐—ฎ๐—ป

Kasus suap yang melibatkan mantan Gubernur Maluku Utara ini menjadi perhatian publik, terutama karena dugaan keterlibatan tokoh-tokoh penting di sektor bisnis. Colling mengingatkan bahwa penanganan kasus ini akan menjadi ujian bagi integritas KPK.

โ€œJika KPK berhasil mengusut kasus ini secara tuntas, hal ini akan mengembalikan kepercayaan masyarakat terhadap komitmen pemerintah dalam memberantas korupsi,โ€ pungkas Colling.

KPK hingga kini terus mendalami kasus ini, termasuk penyelidikan lebih lanjut terhadap keterlibatan Haji Robert dalam dugaan tindak pidana pencucian uang. (Red)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed