Labuha, Malutline – Ketua Kopri PC PMII Halmahera Selatan (Halsel) Maluku Utara (Malut) mengecam atas tindakan yang tidak manusiawi oleh Ayah Tiri Kepada Korban yang juga Anak Tirinya.
Diketahui bahwa korban yang berinisial A umur 16 tahun yang masih duduk dibangku SMA kelas 3, mendapatkan suatu tindakan kekerasan yang tak wajar oleh Ayah Tiri.
Berdasarkan berita yang dipulis beberapa menit yang lalu di Media Jarum Satu, menjadi sorotan Ketua KOPRI PC PMII Halsel Dini Andriani Muhammad juga aktivis perempuan PMII Halsel.
Dini sapaan akrapnya, geram atas tindakan kekerasan seksual yang dilakukan Ayah kepada Anak tirinya di Kepulaun Jouronga Halsel, yang sudah berkali-kali melaui aksi bejatnya itu sehingga saya mengecam atas tindakan demikian yang tak wajar itu. “Ungkapnya.
“Bukankah menjadi seorang Ayah itu mampu melindungi dan menjaga anaknya dengan baik, meskipun anak itu sebagai Anak tiri.? “Tanya Dini.
Ia menambahkan, saya juga berharap kepada Polres agar segera mengusut kasus yang terjadi di Kepulaun Jouronga, karena mengingat Polres merupakan lembaga independen dalam menegak hukum sesuai prosedur dan ketentuanya. “harapnya (Is)
Komentar